Sikupi Logo
UMKM perempuan di Aceh Besar kembangkan briket dari ampas kopi
briketampas kopikomunitasedukasi

UMKM perempuan di Aceh Besar kembangkan briket dari ampas kopi

Dari ampas kopi yang biasanya terbuang, kini lahir Briket LK Coffee. Inovasi UMKM perempuan di Gampong Lamkeunung ini bukan hanya solusi energi alternatif, tapi juga peluang ekonomi baru bagi ibu-ibu rumah tangga.

S

Sikupi Team

Kontributor Sikupi

Kontributor artikel yang berpengalaman di dunia kopi Indonesia

Indonesia
23 artikel
3,195 followers

Keahlian:

Coffee Knowledge

Statistik Artikel

Dibaca6x
Waktu Baca2 menit
Dipublikasi3 September 2025

Engagement

Tags

#briket
#ampas kopi
#komunitas
#edukasi

Terakhir diperbarui: 7 September 2025

Briket LK Coffee: UMKM Perempuan Lamkeunung Olah Ampas Kopi Jadi Energi

Banda Aceh (ANTARA) – Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang beranggotakan kaum perempuan di Gampong Lamkeunung, Kecamatan Darussalam, Kabupaten Aceh Besar, mulai memproduksi dan mengembangkan briket atau arang dari ampas kopi.

---

Awal Mula Produksi

Darwina, koordinator pembuatan briket kopi UMKM perempuan Gampong Lamkeunung, mengatakan bahwa produksi briket sudah berlangsung sejak tiga bulan terakhir.

  • Kegiatan ini berawal dari pelatihan yang diberikan mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh.
  • Produk diberi nama Briket LK Coffee dan berada di bawah binaan BUMG Lamkeunung.

Saat ini, 12 ibu rumah tangga sudah tergabung dalam usaha briket ini.

---

Proses Pembuatan Briket

Dalam sekali produksi, UMKM menghabiskan sekitar 50 kg ampas kopi, yang dikumpulkan dari warung-warung kopi sekitar desa. Dari 1 kg ampas kopi dapat dihasilkan 30–35 biji briket.

Tahapan proses:

1. Penjemuran → ampas kopi dijemur hingga kering.

2. Sangrai → memastikan kadar air hilang sepenuhnya.

3. Penumbukan → dilakukan manual hingga halus.

4. Pencampuran → dicampur dengan lem kanji dari tepung tapioka.

5. Pencetakan → dimasukkan ke cetakan dan ditekan menggunakan dongkrak mobil hingga menjadi briket.

⚠️ Produksi saat ini masih manual, sehingga kapasitas terbatas. BUMG Lamkeunung sedang merakit mesin khusus untuk meningkatkan produktivitas.

---

Pemasaran
  • Saat ini, pemasaran masih sebatas pemesanan langsung.
  • Ke depan, briket akan dipasarkan ke pasar lokal hingga menjajaki pasar ekspor.

---

Dukungan Bea Cukai Aceh

Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai Aceh ikut memberikan asistensi kepada UMKM ini.

“Kami memberi asistensi dengan harapan usaha ini dapat berkembang dengan baik. Briket dari ampas kopi merupakan produk unik dan potensial karena bahan bakunya melimpah serta minim kompetitor,”

Muparrih, Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Humas Bea Cukai Aceh

Bea Cukai juga menilai bahwa usaha ini berpotensi:

  • Membuka lapangan kerja baru
  • Meningkatkan perekonomian masyarakat setempat
  • Menjadi produk ekspor unggulan dari Aceh

Terima kasih telah membaca!

Artikel ini dibuat untuk memberikan wawasan tentang dunia kopi dan keberlanjutan. Bagikan pengalaman Anda dengan menggunakan tombol berbagi di bawah ini.

2 menit waktu baca
320 kata
6 kali dibaca

Bagikan Artikel Ini

Bantu teman-teman Anda untuk membaca artikel yang bermanfaat ini

Atau bagikan melalui:

📖 6 pembaca⏱️ 2 menit baca🏷️ 4 tags

Artikel Terkait

Jelajahi artikel menarik lainnya yang mungkin Anda sukai

Keranjang

Memuat keranjang...

UMKM perempuan di Aceh Besar kembangkan briket dari ampas kopi